TpW0GUz5GpzlGSz9GUM6TpC9Td==

Pisah Sambut Kepala BPTD Kelas II Jambi dari Eko Indra Yanto kepada Benny Nurdin Yusuf

Pisah Sambut Kepala BPTD Kelas II Jambi dari Eko Indra Yanto kepada Benny Nurdin Yusuf

JAMBI - Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Jambi gelar acara pisah sambut antara Eko Indra Yanto kepada Benny Nurdin Yusuf.

Acara pisah sambut Kepala BPTD itu bersamaan juga dengan pisah sambut dan Pejabat Pengawas atau Kepala Seksi.

Pergantian posisi Kepala BPTD ini sudah dilakukan pelantikan pada 6 Juni 2024 lalu.

“Saya mengemban amanah penugasan baru sebagai Kepala BPTD Kelas II Jambi. Perkenankan saya untuk bergabung dan menjalankan tugas di Provinsi Jambi serta mohon dukungannya dalam melaksanakan tugas dan fungsi BPTD kelas II Jambi,” Kepala BPTD Kelas II Jambi, Benny Nurdin Yusuf pada Kamis (13/6/2024) di Swissbell Hotel Jambi.

Nurdin mengatakan pada prinsipnya dirinya siap untuk melanjutkan program-program yang sedang berjalan maupun sudah dilaksanakan sebelumnya.

“Kepada Bapak Eko Indra Yanto selamat bertugas di tempat yang baru semoga semakin sukses dan senantiasa diberikan kesehatan,” ujarnya.

Pada kesempatan ini, ia menyampaikan bahwa di tengah dinamika kehidupan masyarakat yang terus berkembang permasalahan di bidang transportasi darat semakin hari dirasakan semakin kompleks. 

“Kita dihadapkan pada tantangan strategis yang semakin berat dan perlu disikapi secara bersama-sama demi menjawab harapan masyarakat terhadap kinerja insan perhubungan dalam memberikan pelayanan jasa bidang transportasi darat yang lebih baik,” ucapnya.

Suatu langkah dalam mewujudkan hal tersebut adalah dengan melaksanakan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi sehingga terwujud suatu sinergitas antar seluruh pemangku kepentingan. 

“Konektivitas, keselamatan dan pelayanan menjadi faktor yang sangat penting dalam pelaksanaan transportasi darat. Banyaknya kecelakaan yang terjadi belakangan ini, karena rendahnya kesadaran masyarakat terhadap keselamatan dan keamanan dalam menggunakan transportasi darat,” katanya.

Tentunya penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan menjadi fokus dalam mewujudkan pelayanan yang aman, selamat, tertib, lancar, serta untuk menjaga kondisi struktur jalan dari kerusakan karena adanya faktor kelebihan kapasitas muatan. 

“Dalam mewujudkan hal tersebut tentunya akan dilakukan berbagai upaya, saya berharap kita bersama untuk mulai membangun dan memperkuat sinergitas antar seluruh pemangku kepentingan, koordinasi melalui pertemuan atau forum-forum di bidang lalu lintas angkutan jalan, maupun dalam bentuk kesepakatan bersama dan perjanjian kerjasama,” pungkasnya.

Komentar0

Type above and press Enter to search.